Beberapa Jenis Alat Anti Petir
Ternyata, alat anti petir ini terdiri dari dua jenis yang masing-masing memiliki spesifikasi dan penggunaan yang berbeda satu sama lain, lho! Untuk informasi selengkapnya, berikut merupakan penjelasan mengenai jenis-jenis penangkal petir yang perlu Anda ketahui!
1. Penangkal Petir Konvensional
Jenis alat anti petir konvensional ini pertama kali dirancang oleh penemunya, yakni Benjamin Franklin. Hingga kini, alat ini menjadi salah satu jenis yang paling sering digunakan oleh masyarakat secara luas, terutama untuk di rumah. Rancangan desainnya yang begitu sederhana membuat benda ini begitu mudah ditemukan, apalagi jika kamu membelinya secara online di Indotrading.com dengan penawaran harga yang lebih murah.
2. Penangkal Petir Elektrostatis
Berbeda dengan jenis sebelumnya, alat anti petir elektrostatis menawarkan jangkauan proteksi yang lebih luas. Semakin tinggi alat ini ditempatkan, maka semakin luas pula jangkauan proteksi yang diberikan. Sehingga, tak heran bila alat ini sering dijumpai pada lokasi-lokasi dengan area luas seperti gedung tinggi, perkebunan, lapangan golf, pabrik industri atau kawasan tambang.
Bisa disimpulkan bila pemakaian dari kedua jenis alat anti petir ini begitu penting dalam kehidupan kita. Ia sangat berperan dalam memberikan perlindungan lebih pada bangunan agar terhindar dari segala kondisi berbahaya yang disebabkan oleh petir seperti kebakaran atau merusak peralatan elektronik di dalamnya. Maka itu, segera gunakan penangkal petir sesuai jenis yang kamu butuhkan di Indotrading.com!
Instalasi Penangkal Petir
Ag live videoJika Anda sudah membeli produk penangkal petir, berikut ini adalah tahapan instalasinya yang bisa Anda ikuti sebab langkah-langkahnya cukup sederhana dan tidak membutuhkan waktu yang lama:
- Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah menanam ground hingga kedalaman air tanah atau hingga mencapai area yang basah. Tujuannya, agar aliran listrik petir langsung disalurkan ke tanah.
- Pasang alat penangkal petir pada bagian yang paling tinggi dari bangunan lebih. Jika atap miring, pastikan bahwa penangkal dipasang pada jarak kurang dari 0.6 meter dari ujung bubungan. Sedangkan, pada atap datar atau landai yang lebar, tinggi penangkal petir tidak lebih dari 15 meter. Jika tingginya sudah lebih dari ukuran standar yaitu 6 meter, maka beri penyangga untuk menahan alat agar tetap stabil dari terpaan angin.
- Pastikan seluruh jaringan perangkat mulai dari kepala penangkal, rangkaian kabel, hingga bagian grounding terpasang erat dan sempurna sehingga dapat berfungsi dengan baik.